Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

11 Makna dan Arti Lambang Provinsi Bangka Belitung

Setiap provinsi pastilah memiliki lambang daerahnya masing - masing. Dan setiap lambang daerah memiliki makna dan arti yang berbeda pula, tergantung dari sisi sejarah yang ada pada tiap daerah tersebut.

Seperti halnya Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang memiliki lambang daerah. Bersumber dari wikipedia, Blog Zona Bangka Belitung berusaha memberikan informasi tentang makna dan arti lambang daerah provinsi kepulauan bangka belitung.


Inilah arti dari logo provinsi bangka belitung di atas :
  1. Perisai segi lima, melambangkan Pancasila sebagai dasar negara kesatuan Kepublik Indonesia
  2. Pulau Bangka Belitung, melambangkan letak geografis dari provinsi Bangka Belitung sekaligus menjelaskan letak pemerintahan, kebudayaan, sumber daya alam dan sebagainya secara geografis.
  3. Lingkaran bulat yang melindungi Pulau Bangka Belitung, melambangkan kesatuan dan kesatuan khususnya pada provinsi kepulauan Bangka Belitung.
  4. Padi dan Lada, melambangkan kesejahteraan dan kemakmuran
  5. Butir padi berjumlah 27 buah, melambangkan bahwa provinsi kepulauan Bangka Belitung terbentuk sesuai dengan UU No.27 Tahun 2000.
  6. Butir lada berjumlah 31 buah. menandakan bahwa provinsi kepulauan Bangka Belitung menjadi provinsi yang ke-31
  7. Timah, melambangkan hasil bumi yang terdapat di provinsi Bangka Belitung salah satunya adalah timah yang sudah terkenal sejak 300 tahun silam.
  8. Putih (Tulisan), melambangkan keteguhan dan perdamaian.
  9. Kuning ( Padi dan Semboyan), melambangkan ketentraman dan kekuatan.
  10. Hijau (Pulau dan Lada), melambangkan kesuburan.
  11. Hitam (Outline Lingkaran), melambangkan ketegasan.
Sedangkan pita yang terdapat tulisan Serumpun Sebalai mempunyai makna dan arti secara umum segala sesuatu mesti dicapai dengan musyawarah dan mufakat.

Makna lambang lainnya: makna lambang daerah bangka tengah.

Hal ini melihat kekayan alam dan ragam budaya, etnis dan lainnya yang ada di provinsi kepulauan Bangka Belitung adalah satu keluarga besar (serumpun), yang mana dalam satu keluarga besar tersebut, nilai - nilai musyawarah, mufakat, kerjasama mesti melekat pada keluarga besar tersebut (sebalai) untuk mencapai tujuan kesejahteraan dan kemakmuran.